Loading...

√ Bentuk Kebijakan Ekonomi Makro

Untuk mencapai tujuan dari ekonomi makro diharapkan beberapa bentuk kebijakan, yang harus dijalankan oleh suatu negara, di antaranya sebagai berikut:
  1. Kebijakan Fiskal
    Kebijakan fiskal mencakup langkah-langkah pemerintah untuk menciptakan perubahan dalam pendapatan dan pengeluaran negara dengan maksud untuk mempengaruhi pengeluaran agregat dalam perekonomian atau mempengaruhi jalannya perekonomian. Melalui kebijakan fiskal, pemerintah sanggup mempengaruhi tingkat pendapatan nasional, tingkat kesempatan kerja, tinggi rendahnya investasi nasional, distribusi pendapatan nasional, dan sebagainya.
  2. Kebijakan Moneter
    Kebijakan moneter mencakup langkah-langkah pemerintah yang dijalankan oleh bank sentral (Bank Indonesia) untuk mempengaruhi atau mengubah penawaran uang dalam masyarakat atau mengubah tingkat bunga (mempengaruhi jumlah uang yang beredar), dengan maksud untuk mempengaruhi pengeluaran agregat.
  3. Kebijakan Segi Penawaran
    Kebijakan fiskal dan moneter sanggup dipandang sebagai kebijakan yang mempengaruhi pengeluaran agregat. Dengan demikian kebijakan fiskal dan moneter merupakan kebijakan dari segi permintaan.
Disamping melalui permintaan, aktivitas perekonomian juga sanggup dipergunakan dari segi penawaran. Kebijakan segi penawaran bertujuan untuk mempertinggi efisiensi aktivitas perusahaan sehingga sanggup memperlihatkan barang dengan harga yang lebih murah atau dengan mutu yang lebih baik. Kebijakan segi penawaran lebih menekankan pada peningkatan kegairahan tenaga kerja untuk bekerja (dengan mengurangi) pajak pendapatan rumah tangga dan peningkatan perjuangan para pengusaha untuk mempertinggi efisiensi aktivitas produksinya. Cara ini dilakukan pemerintah dengan memberi insentif kepada perusahaan yang melaksanakan inovasi, memakai teknologi yang canggih, dan pengembangan mutu barang yang diproduksi

Sumber http://campusnancy.blogspot.com
Buat lebih berguna, kongsi:

Trending Kini: