“Lingsir wengi sliramu tumeking sirno ojo tangi nggonmu guling”. Sedikit cuilan lagu Lingsir Wengi ini pastinya pernah kalian dengar. Apalagi kalau kau pernah menonton film Kuntilanak. Di dalam film tersebut, lagu yang satu ini dijadikan sebagai sountrack dari film tersebut dan diidentikkan sebagai lagu pemanggil setan ataupun kuntilanak. Benarkah demikian? Benarkah hanya dengan melantunkan lagu yang satu ini saja kau sudah bisa memanggil dan bertemu dengan kuntilanak? Berikut ini yaitu fakta sesungguhnya mengenai lagu Lingsir Wengi
1. Untuk memanggil Kuntilanak
Dalam film Horror Indonesia yang berjudul Kuntilanak ini, jikalau ada seseorang yang menyanyikan lagu Lingsir Wengi pada hari ataupun jam tertentu, maka sosok mistik Kuntilanak akan mendatangimu. Orang yang mencobanya mungkin sudah banyak, entah itu alasannya iseng ataupun yang lainnya. Bahkan sebenarnya, ketika kau nonton film ini baik di Bioskop ataupun dirumah, tembang lagu Lingsir Wengi itu niscaya dinyanyikan bukan? Logikanya jikalau memang benar itu bisa memanggil kuntilanak, harusnya kalian nonton bareng dengan hantu yang satu ini. Tapi sampai ketika ini, masih belum ada informasi mengenai penampakan Kuntilanak ketika menyanyikan, mendengar ataupun ketika menonton film ini. Jadi, bisa dibilang lagu Lingsir Wengi untuk memanggil kuntilanak belum bisa dibuktikan.
2. Dibuat oleh Sunan Kalijaga
photo via : udfauzi.com
Lagu Lingsir Wengi sendiri mulanya yaitu lagu ciptaan Sunan Kalijaga. Pada jamannya, bahkan lagu yang satu ini amat terkenal dikalangan orang-orang. Bahkan orang jaman dulu amat suka dengan lirik lagu ciptaan Sunan Kalijaga ini. Selain lagunya yang yummy untuk didengarkan, liriknya juga mengandung makna yang baik didalamnya.
*Jika artikel ini muncul di website selain BlogUnik.com, maka sanggup dipastikan bahwa web tersebut sudah mencuri dan menayangkan artikel ini tanpa persetujuan BlogUnik.com
Berikut ini yaitu Lirik lagu Lingsir Wengi yang diciptakan oleh Sunan Kalijaga :
Lingsir wengi
Sepi durung biso nendro
Kagodho mring wewayang
Kang ngreridhu ati
Kawitane
Mung sembrono njur kulino
Ra ngiro yen bakal nuwuhke tresno
Nanging duh tibane saya dewe kang nemahi
Nandang bronto
Kadung loro
Sambat-sambat sopo
Rino wengi
Sing tak puji ojo lali
Janjine mugo biso tak ugemi
class="adsbygoogle"
style="background:none;display:inline-block;width:300px;height:600px;max-width:100%;"
data-ad-client="ca-pub-9314037868717527"
data-ad-format="auto"
data-full-width-responsive="true">
Artinya
Menjelang Tengah Malam
saat menjelang tengah malam
sepi tidak bisa tidur
tergoda bayanganmu
di dalam hatiku
permulaanya
hanya bercanda lalu terjadi
tidak mengira akan jadi cinta
kalau sudah saatnya akan terjadi pada diriku
menderita sakit cinta(jatuh cinta)
aku harus mengeluh kepada siapa
siang dan malam
yang saya cinta jangan lupakan ku
janjinya kuharap tak diingkari
3. Fakta Kenapa Lirik Lagu Lingsir Wengi Film Kuntilanak Dikatakan Dapat Mengundang Setan
photo via : loop.co.id
Mungkin asal muasal kenapa lagu Lingsir Wengi yang awalnya anggun dikatakan sebagai lagu untuk mengundang kuntilanak yaitu alasannya tembang atau lirik dari lagu ini. Lirik lagu Lingsir Wengi versi awal yang ditulis oleh Sunan Kalijaga, amat berbeda dengan versi di film Kuntilanak. Dalam versi film, lirik yang ada memang jelas-jelas mempunyai arti mengundang setan dan sejenisnya meskipun liriknya berbeda, namun tembang yang dipakai yaitu sama. Berikut ini yaitu potongannya artinnya :
Lirik film Kuntilanak
Lingsir wengi sliramu tumeking sirno
Ojo Tangi nggonmu guling
awas jo ngetoro
aku lagi bang wingo wingo
jin setan kang tak utusi
jin setan kang tak utusi
dadyo sebarang
Wojo lelayu sebet
Artinya
Menjelang malam, dirimu(bayangmu) mulai sirna
Jangan terbangun dari tidurmu
Awas, jangan terlihat (memperlihatkan diri)
Aku sedang gelisah,
Jin setan ku perintahkan
Jadilah apapun juga,
Namun jangan membawa maut
4. Memiliki kekuatan magis
class="adsbygoogle"
style="background:none;display:inline-block;width:300px;height:250px;max-width:100%;"
data-ad-client="ca-pub-9314037868717527"
data-ad-slot="3892123021"
data-ad-format="auto"
data-full-width-responsive="true">
photo via : benangmerahdasi.com
Jika dilihat dari tembangnya maupun cara melantunkannya “mungkin” bisa dibilang lagu ini mempunyai kekuatan magis. Hal itu dikarenakan lagu ini dibawaan dengan lantunan syair lagu Jawa. Seperti yang banyak diketahui oleh orang-orang, kususnya orang Jawa asli, beberapa lantunan syair lagu Jawa memang dianggap mempunyai kekuatan magis didalamnya. Apalagi kalau Kidung Jawa yang biasanya dinyanyikan ketika ada acara-acara keratonan. Tentu saja kalian sudah pernah mendengar wacana hal tersebut.
5. Menggunakan pakem Durma
photo via : www.kompasiana.com
Jika kita mendenganr alunan bunyi dan juga melodi dari Lagu Lingsir Wengi ini, tentu saja akan agak sedikit merinding. Dan itu memang benar, namun bukan alasannya mitosnya yang bisa memanggil hantu yah, tapi untuk lagu Lingsir Wegi yang orisinil memang dibentuk sedemikan rupa memakai pakem gending Jawa yakni Macapat. Nah, dari 11 pakem yang ada dalam Macapat inilah dipilih dan dipakai dalam lagu Lingsir Wengi yakni pakem Durma. Pakem Durma dari gending Jawa memang mempunyai alunan lagu yang suram dan juga bisa menyayat hari para pendengarnya.
*Jika artikel ini muncul di website selain BlogUnik.com, maka sanggup dipastikan bahwa web tersebut sudah mencuri dan menayangkan artikel ini tanpa persetujuan BlogUnik.com
6. Dipakai untuk menolak Bala
photo via : www.munplanet.com
Jika lagu Lingsir Wengi dianggap sebagai lagu pemanggil Kuntilanak, untuk lagu orisinil dari Lingsir Wengi Ciptaan Sunan Kalijaga ini justru mempunyai arti dan makna sebaliknya. Lagu orisinil Lingsir Wengi ciptaan Sunan Kalijaga baik itu yang memakai bahasa Jawa ataupun jikalau diartikan kedalam Bahasa Indonesia, mempunyai arti yang bertujuan untuk mencegah perbuatan mahluk mistik yang ingin mengganggu. Selain itu, lagu ini menyiratkan sebuah doa yang ditujukan kepada Tuhan.
7. Digunakan untuk lagu pengantar tidur anak-anak
photo via : sidomi.com
Sama menyerupai lagu Nina Bobok, lagu Lingsir Wengi juga dipakai sebagai lagu pengantar tidur oleh ibu-ibu jaman dahulu. Hal tersebut terjadi sehabis masa penyebaran agama Sunan Kalijaga di pulau Jawa telah usai. Setelah masa tersebut usai, lagu inipun mulai berubah fungsi menjadi lagu pengantar tidur alasannya irama dan juga liriknya yang penuh dengan harapan. Selain itu, iramanya juga mendayu-dayu yang menciptakan lagu ini anggun untuk mengantarkan bawah umur mereka untuk bisa tertidur ketika mereka masih terjaga sampai larut malam.
8. Bukan tembang Jawa
photo via : www.nasionalisme.co
Untuk lagu Lingsir Wengi versi Kuntilanak tersbut bisa dikatakan bukan tembang Jawa. Karena lirik-lirik yang ada dalam sebuah tembang Jawa mempunyai aneka macam aturan-aturan tertentu. Namun untuk lagu versi background sound dari film Kuntilanak tidak mengikuti hukum tersebut dan hanya dinyanyikan dengan nada yang pelan-pelan menyerupai mirip tembang Jawa.
Sumber http://blogunik.com