√ Cara Instal Windows 10 Dengan Flashdisk Di Laptop Non-Os

Kali ini saya akan sedikit membuatkan pengalaman kepada kalian wacana cara instal windows 10 pada laptop gres tanpa sistem operasi (Non-OS) alias FreeDos.

Sebenarnya tidak perlu laptop gres juga, alasannya ini juga sama hal nya menyerupai cara instal ulang windows 10 di laptop, notebook, maupun komputer (PC).

Untuk versi windows yang dipakai juga tidak khusus windows 10, Anda sanggup memakai windows 7, windows 8, atau versi windows lainnya sesuai dengan kebutuhan dan spesifikasi laptop atau komputer yang digunakan.

Tutorial ini juga berlaku untuk semua merek laptop atau komputer menyerupai HP, Asus, Lenovo, Toshiba, Acer, dan merek lainnya kecuali Apple.

Baca juga: 5 Tips Menghemat Baterai Laptop di Windows 10

Berhubungan saya memakai laptop HP dengan spesifikasi yang sanggup dibilang menengah, kesannya saya tetapkan untuk memakai windows 10.

Di sini kondisi laptop saya masih gres (maaf bukan pamer), saya beli dengan tanpa OS (Operating System) atau sanggup disebut Non OS, jadi sistem operasinya harus kita instal sendiri.

Apa Bedanya Laptop OS dengan Laptop Non-OS?

Laptop OS merupakan laptop yang dijual dan sudah terinstal OS atau sistem operasi. Sistem operasi yang dipakai sudah ditentukan oleh pabrik pembuatnya, sehingga kita tidak sanggup menentukan sistem operasi mana yang ingin kita gunakan. Untuk harganya pun lebih mahal dibandingkan laptop non-os.

Laptop Non-OS merupakan laptop yang dijual tanpa memakai atau belum terinstal OS atau sistem operasi, biasanya disebut dengan FreeDos. Sistem operasinya harus kita instal sendiri secara manual, namun kita sanggup menentukan sistem operasi mana yang akan digunakan, apakah windows, linux, atau yang lainnya. Untuk harganya, laptop non-os lebih murah dibandingkan laptop os.

Tool dan Software Yang Perlu di Persiapkan

Berhubung kali ini saya akan menginstal windows 10 dengan flashdisk di laptop jadi membutuhkan beberapa alat dan software tambahan, di antaranya sebagai berikut.

1. USB Flashdisk (Min. 4GB).
2. Windows 10 ISO.
3. Rufus (software untuk burning file windows iso ke flashdisk).

Catatan:

Beberapa laptop/notebook/komputer tidak mempunyai CD Room, oleh alasannya itu untuk menginstal sistem operasinya sanggup memakai flashdisk atau sanggup juga dengan memakai CD Room eksternal. Jika memakai CD Room eksternal berarti kau perlu DVD untuk melaksanakan burning file iso windows ke DVD atau memakai DVD windows original kalau Anda memilikinya.

Cara Instal Windows 10 Dengan Flashdisk

Pertama, sehabis ketiga alat dan software yang diharapkan sudah siap kita perlu melaksanakan burning atau memindahkan file iso windows ke flashdisk dengan memakai software rufus.

Sambungkan flashdisk ke laptop > buka software rufus > klik ikon dvd > cari file iso windows >  sehabis ketemu klik open > kemudian klik start dan tunggu hingga selesai (kurang lebih 20 hingga 30 menit).

Catatan:
Sebelum klik Start akan muncul peringatan bahwa semua file yang ada di flashdisk akan hilang alasannya perlu di format terlebih dahulu.


Kedua, sehabis Anda mempunyai flashdisk yang mempunyai instalan windows kini kita perlu mengatur settingan pada BIOS laptop semoga dikala booting masuk ke flashdisk bukan ke memori atau hard disk laptop. Caranya sebagai berikut.

Sambungkan flashdisk ke laptop > kemudian nyalakan laptop > kemudian tekan tombol F2 atau F10 atau F12 atau Del (coba satu per satu setiap merek laptop berbeda) > sehabis berhasil masuk ke BIOS silahkan pergi ke bab System Configuration > Boot Options > kemudian tekan Enter.

Lalu pindahkan USB Diskette on Key/USB Hard Disk ke paling atas dengan menekan tombol F5 atau F6 > stelah itu tekan tombol F10 dan pilih Yes untuk menyimpan settingan BIOS.

Catatan:
Lihat pada gambar di atas ada UEFI Boot Order dan Legacy Boot Order, UEFI akan lebih di prioritaskan ini bekerja untuk windows 7, windows xp, windows vista atau di bawahnya, sedangkan Legacy bekerja untuk windows 8, windows 10 oleh alasannya itu bekerjasama saya akan menginstal windows 10 jadi saya mengaturnya pada Legacy Boot saja.

Ketiga, sehabis berhasil mengatur settingan BIOS semoga sanggup booting memakai flashdisk kini saatnya kita mulai instal windows 10 atau versi windows lainnya di laptop/notebook.

Ketika laptop di nyalakan akan muncul goresan pena Press any key to boot from USB silahkan tekan tombol apa saja di keyboard.

Setelah itu akan muncul antarmuka atau tampilan instalasi windows klik Instal now.

Setelah itu muncul pengaturan untuk menentukan bahasa, waktu, dan keyboard input, kita ubah saja bab waktu ke Indonesia kemudian klik Next.

Kemudian akan muncul beberapa opsi pilihan windows yang ingin di gunakan, disini saya menentukan Windows 10 Pro. Silahkan klik pada versi windows yang ingin Anda instal kemudian klik Next.

Lalu cetang kotak kecil I accept the lincese terms kemudian klik Next.

Setelah itu klik Custom: Install Windows only (advance).

Keempat, disini kita masuk ke tahap pembagian partisi hard disk, bekerjasama ini laptop gres dan belum ada datanya maka saya akan menghapus semua partisi yang ada dan membuatnya secara manual.

Klik pada list partisi hard disk yang ada kemudian klik Delete > OK.

Catatan:
Kalau kau mau instal ulang jangan delete drive D (primary) lihat pada type nya primary atau system. Primary itu isinya data-data Anda, jadi supaya tidak hilang jangan delete atau format drive d atau drive e dengan di tandai type primary. Cukup format drive c saja atau di tandai type system kalau mau instal ulang.

Setelah itu hard disk akan menjadi satu, untuk menciptakan partisi gres klik pada list hard disknya kemudian klik New > masukkan kapasitas untuk drive C disini saya mengaturnya ke 80GB > kemudian klik Apply > klik lagi pada list hard disk satunya klik new dan pribadi saja klik apply, ini untuk drive D.

Setelah berhasil menciptakan partisi selanjutnya kita akan menentukan lokasi untuk instal windows pilih saja yang paling kecil ukuran hard disknya, silahkan klik pada list hard disk yang ingin di instal windows kemudian klik Next.

Setelah itu proses instalasi sedang dimulai tunggu kurang lebih 30 menit.

Setelah ini selesai selanjutnya Anda tinggal mengatur nama pc atau laptop dan user login dengan memakai akun microsoft atau password lokal. Anda tinggal mengikuti perintah yang terdapat pada layar laptop Anda.

Itulah artikel mengenai cara instal windows 10 dengan flashdisk di laptop non-os, kalau Anda masih merasa gundah silahkan untuk berkomentar di bawah ini atau dengan pribadi menghubungi kami melalui halaman kontak.

Baca juga: Cara Mematikan Komputer Otomatis Dengan Timer

Informasi Tambahan
Ketika Anda selesai menciptakan partisi dan tinggal mengklik next untuk melaksanakan proses instalasi namun muncul pesan error menyerupai ini "We couldn't create a new partition or locate an existing one. for more information see the setup". Itu berarti ada problem dengan file iso windows yang Anda gunakan, saran saya semoga Anda memakai file instalasi windows yang lain.
Sumber http://www.caramanual.com

Buat lebih berguna, kongsi:

1.2k Google Facebook Twitter