Pada Sabtu, 3 November 2018 Jump fans bertajuk ‘Crank Up in Jakarta’ sukses digelar di The Hall Kasablanka dengan bintang utamanya Lee Jong Suk, salah satu pemain drama ternama Korea Selatan . Dalam jumpa fans tersebut, Lee Jong Suk menyapa hangat para penggemarnya dengan penuh kasih. Sesi tanya jawab menyerupai soal contoh makan, gaya busana, bernyanyi sampai interaksi eksklusif menciptakan para penggemar merasa puas dan bahagia lantaran sanggup melihat secara eksklusif sang idola. Kehadiran pemain drama ternama Korea Selatan Lee Jong Suk di Indonesia memang menciptakan para Kpopers histeris. Dari awal kedatangan pada Jumat, 2 November 2018, di Bandara Internasional Soekarno Hatta, Aktor ganteng ini disambut oleh banyak penggemarnya yang rela menunggu berjam-jam kehadirannya di bandara.
Namun bencana tak terduga gres saja menimpa pemain drama tampan, Lee Jong Suk ini. Dan yang lebih menciptakan heboh lagi adalah, Jong Suk mengalami bencana ini ketika di Indonesia. Sontak hal tersebut menciptakan para netizen terkejut.
Berawal dari postingan di akun intagram pribadinya, Jong Suk memposting sebuah foto berlatar belakang suasana bandara dengan caption yang sangat mengejutkan bagi para penggemar dan juga netizen.
Pasalnya, pada caption postingan gambarnya tersebut, Jong Suk tampak menyerupai sedang curhat akan bencana yang ia alami. Ia menyampaikan bila paspornya ditahan dan harus pulang terlambat ke negara asalnya, dari yang jadwalnya harus hari Minggu, 4 November 2018, menjadi Senin, 5 November 2018. Ia juga berharap semoga promotor yang bersangkutan semoga segera menuntaskan hal ini.
photo via : www.idntimes.com
“Saya sanggup menuntaskan fan meeting dengan perasaan penuh syukur. Namun saya bersama para staff terjebak di Jakarta. Saya telah ditahan semenjak kemarin….
Pihak promotor di Jakarta, yes24, melaporkan laba pajak dari fan meeting lebih rendah dari aslinya pada pihak pajak. Meski saya dan staff tak ada sangkut pautnya, namun mereka mengambil paspor kami dan belum mengembalikannya. Saya berharap yes24 dan agensi mereka The Cre8tive Lab dan Yumetomo sanggup segera menuntaskan hal ini.
class="adsbygoogle"
style="background:none;display:inline-block;width:300px;height:600px;max-width:100%;"
data-ad-client="ca-pub-9314037868717527"
data-ad-slot="3133381919"
data-ad-format="auto"
data-full-width-responsive="true">
Saya belum pernah menghadapi persoalan menyerupai ini sebelumnya, jadi saya tidak tahu apa yang harus dilakukan… (Ibu, saya pulang terlambat hari ini…)” Tulis Lee Jong Suk pada caption instagramnya.
Namun tak usang kemudian, pemain drama ganteng ini menghapus postingannya tersebut, tapi walaupun telah dihapus, postingan tersebut telah diketahui oleh semua penggemar dan juga banyak netizen.
Belakangan diketahui, ternyata Lee Jong Suk dan sejumlah stafnya, dideportasi dari Indonesia pada hari Senin, 5 November 2018. Lee Jong Suk dianggap telah menyalahi peraturan lantaran memakai visa on arrival untuk melaksanakan pertunjukan di Indonesia. Seharusnya, pemain serial I Can Hear Your Voice ini memakai visa kerja.
Kabar ini telah dibenarkan eksklusif oleh Kepala Bagian Humas dan Umum Direktorat Jenderal Imigrasi Kementerian Hukum dan HAM, Teodorus Simarmata yang menyampaikan bahwa Lee Jong Suk telah dideportasi pada Senin malam.
class="adsbygoogle"
style="background:none;display:inline-block;width:300px;height:250px;max-width:100%;"
data-ad-client="ca-pub-9314037868717527"
data-ad-slot="3892123021"
data-ad-format="auto"
data-full-width-responsive="true">
Sebelum dideportasi, pihak agensi yang menaungi Lee Jong Suk, A-man Project, ternyata telah berusaha untuk membawa Lee Jong Suk dan para stafnya untuk pulang ke Korea Selatan.
Menurut perwakilan agensinya, mereka tengah bekerja keras untuk menuntaskan persoalan Jong Suk di Jakarta semoga sanggup kembali menjalankan jadwal syutingnya. *Jika artikel ini muncul di website selain BlogUnik.com, maka sanggup dipastikan bahwa web tersebut sudah mencuri dan menayangkan artikel ini tanpa persetujuan BlogUnik.com
photo via : www.instagram.com/jongsuk0206
Pihak agensi juga menyampaikan bahwa Yes24 selaku promotor yang mengurus jumpa fans, menawarkan laporan bahwa tiket jumpa fans yang terjual ternyata lebih sedikit, tak sesuai dengan ekspektasi mereka, dan hal tersebut menjadi masalah.
Menanggapi hal ini, pihak agensi yang menaungi Lee Jong Suk, A-man Project memberi penjelasan sekaligus memohon maaf atas apa yang bersama-sama terjadi pada pemain drama dan sejumlah staffnya mereka juga akan membawa masalah ini kejalur hukum.
Hai. Kami dari A-man Project. Aktor kami(Lee Jong-suk) tertunda keberangkatannya untuk kembali ke Korea lantaran ada beberapa persoalan antara agensi dan promotor lokal Yes24. Ini pertama kalinya kami mengalami hal ini dan kami sangat marah. Aktor kami juga sangat khawatir wacana apa yang akan terjadi bila jadwal syuting dramanya terganggu hanya lantaran dia. Beruntungnya dengan pinjaman kedutaan besar Korea Selatan yang ada di Indonesia, kami sanggup dengan kondusif meninggalkan negara ini (Indonesia) dan sanggup kembali ke Korea Selatan.
Kami (agensi dan promotor lokal) bekerja untuk mencari penyebab dari persoalan ini. Pertama kami mendengar perwakilan dari Yes24 menyembunyikan paspor staff dan pemain drama kami tanpa alasan. Beberapa jam kemudian, info berubah bahwa pihak Yes24 tidak membayar pajak dan ditahan oleh pihak pajak yang berwenang sampai paspor staff dan pemain drama kami ditahan oleh pihak yang bersangkutan. Dan beberapa jam kemudian, media lokal memberitakan persoalan visa yang disebabkan oleh kegagalan Yes24 yang tidak berhati-hati menerapkan visa izin kerja singkat. Masing-masing dongeng merupakan dongeng yang menakjubkan, jadi kami tidak tahu menjelaskannya dan yang harus dijelaskan.
Untuk agensi dan promotor lokal akan bertanggung jawab untuk persoalan ini, dan kami akan melaksanakan tindakan aturan melalui Yulchon (salah satu firma aturan di Korea Selatan), dan akan melihat lebih terang apa yang terjadi melalui tubuh aturan tersebut. Perusahaan dan pemain drama kami hanya akan peduli pada cinta dan dukungan yang diberikan oleh fans lokal (penggemar Indonesia). Sekali lagi, kami memberikan permohonan maaf yang nrimo kepada perusahaan produksi drama, pemain drama dan aktris yang terlibat dalam produksi drama, dan akan menggantikan hal tersebut dengan upaya yang sungguh-sungguh dalam keterlibatan dan cinta yang kalian tunjukkan untuk kami dan pemain drama kami.
Insiden yang menimpa pemain drama ganteng ini menciptakan para penggemarnya marah, dan kecewa. Tak sedikit penggemar dari Indonesia yang menyesalkan perbuatan sang promotor walaupun belum tentu kesalahan ada dipihak promotor. Namun tak sedikit pula penggemar yang memberi dukungan pada pemain drama ganten ini, dan berharap Lee Jong Suk tak kapok untuk tiba ke Indonesia.
Dikutip dari : idntimes.com dan liputan6.com
Sumber http://blogunik.com