Loading...

√ Bangsa Angsa Atau Itik Lokal Indoensia

Elysetiawan.com Bebek merupakan salah satu spesies unggas air yang telah banyak dibudidayakan.
Unggas air yang berkembang diIndonesia antara lain yaitu itik. Itik yang juga disebut dengan istilah bebek  (bahasa  Jawa ),  sering  dianggan sama dengan itik  Manila atau Entog/Mentog   (bahasa Jawa) dan angsa.
 Unggas air yang berkembang diIndonesia antara lain yaitu itik √ bangsa belibis atau itik lokal indoensia
Itik (kiri), Itik Manila/Mentok (tengah), dan Angsa (kanan)



Bebek yaitu salah satu jenis unggas air (waterfowls) yang termasuk dalam kelas Aves, ordo Anseriformes, famili Anatidae, sub famili Anatinae, tribus Anatini dan genus Anas.

pembagian/penggolongan ternak bebek

 Unggas air yang berkembang diIndonesia antara lain yaitu itik √ bangsa belibis atau itik lokal indoensia
bangsa belibis atau itik lokal indoensia
 Menurut tujuan utama pemeliharaannya, ternak belibis dibagi menjadi 3 golongan, yaitu

belibis tipe pedaging, 

Bebek yang termasuk dalam golongan tipe pedaging biasanya sifat-sifat pertumbuhan yang cepat serta struktur perdagingan yang baik. Bangsa-bangsa belibis yang termasuk dalam golongan ini yaitu : Aylesbury, Cayuga, Orpington, Muskovi, Peking dan Rouen. 

belibis tipe petelur 

 Bangsa-bangsa bebek yang termasuk dalam golongan petelur biasanya badannya lebih kecil dibandingkan dengan tipe pedaging. Bangsa yang termasuk dalam golongan ini yaitu : Campbell dan Indian Runner.

belibis tipe ornamen.

belibis tipe ornamen atau belibis sebagai ternak hiasanbebek yang biasanya mempunyai warna bulu yang menarik atau bentuk tubuh yang bagus, termasuk dalam golongan , terutama di dalam bak hias. Bangsa-bangsa yang termasuk dalam golongan ini yaitu : Calls, East India, Mallard, Mandarin dan Wood duck
 Unggas air yang berkembang diIndonesia antara lain yaitu itik √ bangsa belibis atau itik lokal indoensia
bebek atau Itik Petelur (kiri), Pedaging/Itik Pekin (tengah), dan Ornamental
 

Selain itu ada juga segolongan .
Ada bangsa-bangsa belibis yang mempunyai tujuan ganda, contohnya di samping tujuan utama hasil berupa daging, juga menghasilkan telur, contohnya bangsa Orpington (Srigandono, 1986).
 Penggolongan tersebut didasarkan atas produk atau jasa utama yang dihasilkan oleh belibis tersebut untuk kepentingan manusia.  baca juga tips beternak belibis atau itik

MACAM-MACAM BEBEK LOKAL INDONESIA

  1. Bebek Tegal

Bebek tegal, ciri – ciri umum belibis jenis ini yaitu bentuk tubuh yang menyerupai botol, langsing, postur tubuhnya tegak, tinggi badannya sanggup mencapai 50 cm.
 Unggas air yang berkembang diIndonesia antara lain yaitu itik √ bangsa belibis atau itik lokal indoensia
bebek atau itik tegal
Lehernya cenderung membulat namun panjang, proporsi kepala jauh lebih kecil daripada tubuh dan letak mata mengarah sedikit ke atas bab kepala. Warna bulu kecoklatan/tutul2 coklat. Dengan variasi sebagai berikut :
  1. Lemahan (coklat muda hingga abu-abu/ tutul coklat samar, jumlahnya paling banyak)
  2. Branjangan (bulu coklat atau tutul coklat agak jelas)
  3. Blorong (berbulu coklat kehitaman, warna kaki dan paruh hitam)
  4. Putihan (bulu putih dengan paruh dan kaki berwarna kuning hingga jingga).
  5. Jambul
  6. Jalon (bulu putih mulus dengan paruh dan kaki berwarna hitam kehijauan).
Biasanya umur produktif yang baik untuk jenis belibis tegal ini yaitu 1-2 tahun, yang mana usia produktif sanggup berulang sebanyak 3x dalam setahun. Satu lagi, belibis tegal tidak mengerami telur.
  1. Bebek Mojosari

Jenis yang kedua yaitu Bebek Mojosari. Bebek jenis ini merupakan Bebek lokal unggul yang mulai diternak di kawasan Modupuro, Mojosari, Daerah Mojokerto Jawa Timur, oleh alasannya yaitu itu terkenal pula disebut Bebek mojokerto.
 Unggas air yang berkembang diIndonesia antara lain yaitu itik √ bangsa belibis atau itik lokal indoensia
bebek atau itik mojosari
 Bebek mojokerto ini mempunyai andalannya, yaitu telur yang lebih besar dari bebek lainnya dan warnanya lebih hijau. Bentuk umum tubuh belibis mojosari hampir sama dengan belibis tegal, namun tubuh lebih kecil dengan warna bulu yang cenderung kemerahan dengan adonan warna coklat, hitam, dan putih.
Bebek mojosari merupakan bebek bibit unggul yang unggul. Bebek ini sanggup memproduksi setidaknya 200 butir telur tiap tahunnya kalau kita ternak di areal sawah yang subur dan sekedar tercukupi kebutuhan pakannya. Namun kalau kira optimalkan dengan media sangkar tanpa air dan diperhatikan lebih intensif, maka belibis ini sanggup menghasilkan 265 butir telor per ekor tiap tahunnya. Peningkatan yang tajam.
Bebek mojosari sanggup mulai bertelur kalau sudah memasuki usia 6 hingga 7 bulan. Namun masa produktif masih belum stabil. Jika sudah melebihi usia 7 bulan(masuk masa produktif stabil), maka wajib kita perhatikan pemeliharaan dan kesehatan itik, alasannya yaitu pada usia ini produksi telur sanggup mencapai 80% keseluruhan.
  1. Bebek Bali (Anas SP)

Jenis ketiga yaitu Bebek Bali. Bebek bali yaitu varian belibis yang banyak dibudidaya di Pulau Bali dan Pulau Lombok. Daya tahan tubuh yang sangat anggun menciptakan itik ini sanggup diternak di banyak sekali kawasan dengan banyak sekali suhu yang berbeda-beda. Inilah yang mengakibatkan itik bali banyak diminati juga oleh para peternak bebek.
 Unggas air yang berkembang diIndonesia antara lain yaitu itik √ bangsa belibis atau itik lokal indoensia
bebek atau itik bali
Disamping itu Bebek Bali ini cepat sekali terkenal dan menjadi komoditas utama para peternak bebek, alasannya yaitu belibis ini mempunyai rasa yang enak. Lebih empuk alasannya yaitu struktur tubuh yang lebih kecil dari belibis kebanyakan. Bulu belibis lebih gampang dicabut sehingga gampang mengolahnya. Keunggulan lainnya yaitu Bebek Bali ini sering dipakai sebagai prasarana upacara alasannya yaitu termasuk binatang yang dianggap SUCI dan ABADI.
Bentuk umum Bebek Bali juga hampir sama dengan Bebek Jawa/ Bebek Tegal, namun badannya terlihat lebih lebar/berisi dibandingkan Bebek Jawa, lehernya juga lebih pendek. Hal lain dari Bebek bali yang membedakan dari Bebek Jawa yaitu warna bulu yang lebih terang. Warna bulu juga mempengaruhi jumlah produksi telur Bebek bali, sama menyerupai Bebek Tegal.
Bebek Bali dengan warna bulu sumi yaitu yang paling banyak produksi telurnya, yaitu mencapai 153 butir telur per tahun. Bebek Bali dengan bulu sumbian sanggup memproduksi sekitar 145 butir telur tiap tahunnya. Yang terakhir yaitu Bebek bali berbulu sikep hanya bisa menghasilkan 100 butir telur per tahun. Jenis Bebek Bali yang lain yaitu berbulu putih higienis dengan jambul di kepala, namun jenis berjambul ini lebih banyak dijadikan sebagai sesaji atau Bebek hias daripada dijadikan Bebek petelur alasannya yaitu keindahan bentuk dan warnanya.
Bebek bali mempunyai ukuran telur yang relatif lebih kecil daripada belibis lainnya. Dengan berat kurang dari 60 gr per butir.
Uniknya, Bebek ini juga banyak dipanggil sebagai Bebek penguin alasannya yaitu tubuhnya yang hampir tegak menyerupai burung penguin dan berjalan lucu menyerupai burung penguin. Mulai memasuki usia produktif sekitar 23 hingga 24 minggu. Tidak mempunyai sifat mengerami telur.
  1. Bebek Alabio (Anas platurynchos)

Bebek Alabio yaitu salah satu Bebek yang paling terkenal di Indonesia dan banyak pula dijual di pasaran. Bebek ini merupakan jenis Bebek orisinil dari Kalimantan. Lahir dari persilangan itik/bebek peking dengan itik lokal kalimantan.
 Unggas air yang berkembang diIndonesia antara lain yaitu itik √ bangsa belibis atau itik lokal indoensia
bebek atau itik alabio
Orang yang pertama kali menamai Bebek alabio yaitu Drh. Saleh Puspo. Pada tahun 1950 Alabio yaitu salah satu kecamatan di Kabupaten Hulu kawasan Kalimantan Selatan. Bebek alabio mempunyai ciri umum yaitu tubuh membentuk segitiga dan membentuk sudut 60 derajat dari tanah. Bentuk kepala lebih mengecil dengan paruh berwarna kuning. Warna umum bulu Bebek Alabio betina yaitu kuning bercampur dengan warna abu-abu. Ujung dada, sayap, kepala ekor ada sembur warna hitam.
Namun warna Bebek alabio jantan yaitu abu-abu hitam dan ekornya ada bulu yang melengkung keluar.
Bebek Alabio selain menjadi itik pedaging juga merupakan Bebek yang sangat produktif sebagai belibis petelur. Bebek ini sanggup menghasilkan kurang lebih 130 butir telur kalau hanya di gembala biasa di sawah atau ladang yang banyak terdapat sumber makanan. Namun kalau dikandangkan maka produksi telur Bebek alabio sanggup meningkat tajam sebanyak 200 hingga 250 butir telur tiap tahun. Namun untuk besarnya telur itik alabio cenderung lebih kecil dari bebek lainnya. Hampir sama dengan Bebek Bali.
  1. Bebek Rambon (Bebek Ras Cirebon)

Bebek Rambon merupakan belibis hasil persilangan antara belibis lokal Cirebon (Bebek Tegal ) dengan Bebek Alabio.
 Unggas air yang berkembang diIndonesia antara lain yaitu itik √ bangsa belibis atau itik lokal indoensia
Bebek Rambon
Tujuan persilangan yaitu diperoleh belibis pedaging berproduksi telur tinggi dan disukai oleh konsumen. Karkteristik Bebek Rambon, berwarna bulu kecoklatan halus mengkilat, paruh dan kaki berwarna hitam, ukuran tubuh ramping tinggi, leher panjang dan bangun tegak nampak menyerupai botol, mata bening cerah. Bobot tubuh umur 20 ahad berkisar 1,5 – 1,6 kg. Pejantan Rambon memilki birahi tinggi, sehingga akan sering kawin. Produksi telur mencapai 75 – 80% dengan kulit telur berwarna hijau kebiru-biruan.
  1. Bebek Turi

Bebek Turi mempunyai bentuk tubuh dan warna bulu yang berbeda dibanding Bebek lokal lainnya (Bebek Mojosari, Bebek Alabio, Bebek Tegal dan Bebek Bali), ukuran tubuh Bebek Turi lebih kecil dibanding Bebek Tegal maupun Mojosari dan termasuk Bebek tipe ringan. Beberapa warna Warna bulu Bebek Turi antara lain :Bosokan, Branjangan, Hitam, Putih dan Kalung.
 Unggas air yang berkembang diIndonesia antara lain yaitu itik √ bangsa belibis atau itik lokal indoensia
Bebek Turi
Kabupaten Bantul Daerah spesial Yogyakarta mempunyai jenis belibis lokal yang dikenal dengan nama Bebek Turi, alasannya yaitu berasal dari desa Turi Kabupaten Bantul. Bebek Turi juga dikenal dengan nama Bebek Metaram alasannya yaitu dianggap sebagai jenis belibis peninggalan kerajaan Metaram tempo dulu. Bebek metaram merupakan keturunan persilangan dari beberapa belibis lokal maupun impor.
Bebek Metaram mempunyai ciri fisik : bentuk tubuh yang langsing dan warna bulunya yang khas. Warna bulu sanggup dipakai untuk membedakan kategorinya, yakni hitam, bosokan atau coklat kehitaman, dan bambangan atau coklat kemerahan. Bebek yang berwarna bambangan mempunyai populasi terbanyak dibandingkan warna bulu lainnya.
Bebek metaram yang berwarna bambangan mempunyai beberapa kelebihan, yakni : produksi telurnya mencapai 200 butir pertahun, bisa berproduksi dengan baik hingga 2.5 tahun serta berat badannya yang lebih berat. Bebek Metaram dengan perawakan yang khas, tidak banyak menghabiskan pakan, gampang digembalakan dilahan perawahan bertelur setiap hari dan dagingnya yummy untuk dikonsumsi.
  1. Bebek magelang (kalung)

Asal Magelang, Jawa tengah. Jantan (paruh berwarna hitam panjang dan melebar pada bab ujungnya).
 Unggas air yang berkembang diIndonesia antara lain yaitu itik √ bangsa belibis atau itik lokal indoensia
Itik Magelang atau Itik Kalung
Betina (bentuk kaki pendek, warna hitam). Umumnya warna bulu kecoklatan, dengan variasi coklat muda hingga coklat bau tanah kehitaman. Ciri khas (warna putih melingkar di leher/kalung).
Penamaan Bebek Magelang menurut variasi warna bulu:
  1. Kalung (warna coklat muda hingga tua, lehernya berkalung putih sempurna)
  2. Jawa (warna coklat muda hingga tua, tapi lehernya tdk berkalung).
  3. Bosokan (warna hitam kecoklatan mulus dan terkadang dgn tutul2 putih).
  4. Jarakan (warna coklat dengan tutul hitam, pada sayap terdapat bulu putih).
  5. Pelikan (warna putih mulus, paruh dan kaki kuning hingga jingga).
  6. Gambiran (hitam kecoklatan seragam, ujung sayap putih)
  7. Wiroko (hitam kelam, dada agak putih)
  8. Irengan (hitam mulus).
 Hasil penelitian mengatakan bahwa populasi itik Magelang kalung ketika ini berkisar  antara  55,5  –  68,4  %

Sumber http://www.elysetiawan.com
Buat lebih berguna, kongsi: