Huruf pada komputer atau yang biasa disebut dengan Font merupakan sebuah bentuk yang wajib diketahui bagi para pengguna komputer khususnya para design graphic atau pun bidang lainnya. Banyak orang hanya mengetahui font sebatas nama-nama dari setiap type, namun tahu kah anda bahwa font mempunyai jenisnya masing-masing, yang sanggup dibedakan menjadi 5 jenis yang berbeda.
Font pada komputer memang masih dipandang sebelah mata, namun pada kenyataanya font merupakan sebuah bentuk yang mempunyai banyak arti terutama pada metode desain mirip typography. Mencakup banyak hal dari setiap karakter aksara yang digunakan menciptakan font atau aksara ini harus diketahui dari setiap jenisnya. Oke bagi kau yang ingin mengetahui apa saja jenis font yang ada pada komputer, mari kita bahas seluruhnya.
5 Jenis Huruf / Font
Huruf Tak Berkait (Sans Serif)
San Serif merupakan font yang banyak digunakan sampai ketika ini, jenis aksara yang tidak mempunyai kait (hook) atau hanya batang dan tangkainya saja menciptakan font ini mempunyai karakter yang tegak dan kuat.
Ciri aksara San Serif
- Tidak Memiliki Kait (Non-Hook), hanya mempunyai batang dan tangkai pada hurufnya
- Ujungnya sanggup tumpul maupun tajam
- Sifatnya yang kurang formal namun sederhana
- Keunggulan : Praktis dibaca
- Contoh : Arial, Switzerland, Calibri dll.
Huruf Berkait (Serif)
Huruf Serif merupakan jenis aksara yang mempunyai pengait, mirip sebuah pohon font ini mempunyai tangkai pada setiap hurufnya.
Ciri aksara Serif
- Memiliki Kait (Hook) pada ujungnya
- Sifatnya yang Formal, Mewah, Elegan dan Intelektual
- Font yang kurang gampang untuk dibaca dibanding sans serif
- Lebih sering digunakan untuk desain di media cetak mirip koran, skripsi, brosur dll
- Contoh : Times New Roman, Garamond, Bodoni dll.
Huruf Tulis (Script)
Huruf Script merupakan jenis aksara yang modern dan sering digunakan untuk desain yang casual, mirip layaknya seni handwriting, font ini mempunyai sifat yang meremaja.
Ciri aksara Script
- Setiap hurufnya saling berkait layaknya goresan pena tangan sambung
- Sifatnya yang anggung, tradisional, meremaja, eksklusif dan informal
- Font yang sulit untuk dibaca sehingga penggunakan tidak diperbolehkan terlalu banyak, kecil dan kapital seluruhnya.
- Cocok untuk desain program pernikahan, kekeluargaan, ulang tahun, event dll.
- Contoh : Brush Script, Comic Sans, Lucida Handwriting, Segoe Script dll.
Jenis aksara yang satu ini merupakan jenis aksara yang Istimewa dan jarang digunakan alasannya sifatnya yang tradisional mengakibatkan aksara dekoratif hanya digunakan untuk keperluan desain tertentu.
Ciri aksara Dekoratif
- Setiap aksara dibentuk secara detail dan terlihat rumit
- Sifatnya yang mewah, tradisional dan anggun
- Sangat sulit untuk dibaca, disarankan hanya tampil 1 aksara saja
- Cocok untuk penulisan awal kalimat atau aksen dan sebagai hiasan aksara ataupun logo
- Contoh : Augsburger Initial, Old English dll
Huruf Monospace
Seperti namanya, jenis aksara ini biasanya mempunyai bentuk yang sama mirip San Serif maupun Serif, namun jarak dan ruang setiap hurufnya sama. Untuk lebih terperinci sanggup melihat teladan pada gambar.
Ciri aksara Monospace
- Setiap aksara mempunyai jarak dan ruang yang sama
- Sifatnya yang formal, sederhana namun kaku mirip mesin tik
- Mudah dibaca namun kurang rapi dan kurang eifisien dalam penggunaan ruang tulis
- Cocok untuk tampilan pengetikan code atau bahasa memograman di komputer
- Contoh : Courier, Monotype, Lucida Console, dll.
Oke jikalau kalian sudah mengetahui dari setiap jenis font yang ada, maka jenis font apakah yang digunakan pada artikel ini? Kami tunggu balasan dari kamu. Terimakasih.
Sumber http://www.blogsejutaumat.com/
Buat lebih berguna, kongsi:
